https://www.channelindependenpost.eu.org. Seperti
judul diatas sengaja saya menyajikan tulisan ini karena hal ini tidak
menjadikan para pelakunya malu dan memilukan, akhir akhir ini kesenjangan
dimana mana, akibat salah urus salah kelola, dimana lagi kalau bukan kondisi indonesia
belakangan ini. Kasus demi kasus sering mewarnai media elektronik Koran maupun
media online, sebutlah korupsi yang seakan menjadi santapan sehari hari mulai
dari korupsi kelas bulu, ringan, menengah, maupun kelas berat.
Mulai dari
para pejabat terendah sampai pejabat tertinggi melakukan korupsi, mulai dari
kalangan birokratsampai kemudian kalangan politisi, apakah ini akan terus
berlanjut sampai menghancurkan generasi demi generasi, korupsi sudah tidak
menjadikan para pelakunya malu didepan publik tapi justeru menjadi ajang unjuk
diri. Wahai Pemimpin Bangsa. Pengakuan Seorang
Pelacur, Bahwa Mereka Tahu Diri Kalau Diri Nya Kotor, Penuh Dosa Dan Sampah
Masyarakat.Ketika Mereka Tertangkap Operasi Mereka Menunduk Dan Menutup Wajah
Mereka Dengan Alat Seada Nya.
Ketika Di Proses Penangkapannya Mereka Menutup Wajah Dengan Rambut Dan Menunduk. Selain Untuk Tidak Mempermalukan Diri Sendiri Juga Untuk Tidak Mempermalukan Keluarga. "Seorang Pelacur Pun Yang Merasa Dirinya Kotor Masih Punya Harga Diri Dan Martabat". Tapi Cobalah Lihat Dengan Para Rampok Dan Maling Uang Rakyat Alias Begal Uang Negara. Mereka Yang Sudah Dapat Jabatan Tinggi, Di Gaji Tinggi, Fasilitas Tinggi Malah Dengan Sombong Berselfi Ria Sambil Bergaya . "Justru Merekalah Sampah Masyarakat Yg Sesungguhnya.Tak Punya Martabat Dan Harga Diri".
Masihkah Rakyat Negeri Memberikan Kelonggaran.. "Terapkan
Hukuman Mati Dan Pemiskinan Bagi Koruptor". Mari Dorong Dpr Dan Pemerintah
Membuat, "Uu Hukuman Mati Untuk Para Koruptor, "Jika Mau Hutang
Indonesia Lunas Maka Miskinkan Koruptor Beserta Keluarganya Jangan Lupa Mata
Rantainya Juga Perlu Di Miskinkan. Korupsi seakan sudah menjadi prestasi bukan sebuah aib apalagi menjadi hal yang memalukan.
Red.-
Mds.-
DA.-
TANG:
Opini

